Bea Cukai Fasilitasi Ekspor Perdana Minyak Sawit Mentah di Wilayah Aceh
Kategori : Berita DMSI Posted : Senin, 21 Oktober 2019

indopos.co.id

indopos.co.id

21 Oktober 2019

https://indopos.co.id/read/2019/10/21/202068/bea-cukai-fasilitasi-ekspor-perdana-minyak-sawit-mentah-di-wilayah-aceh/

 

Bea Cukai Fasilitasi Ekspor Perdana Minyak Sawit Mentah di Wilayah Aceh

indopos.co.id – Bea Cukai Meulaboh memfasilitasi PT. Calang Sejati Indah dalam melakukan ekspor perdana komoditi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) seberat 4.900 Ton dengan tujuan India melalui Pelabuhan Calang – Aceh Jaya, pada Kamis (17/10/2019).

Kepala Kantor Bea Cukai Meulaboh, Akbar Harfianto, menjelaskan ekspor CPO ini merupakan ekspor perdana secara langsung melalui pelabuhan yang ada di wilayah sekitar barat-selatan Aceh. Sebelumnya, ekspor dilakukan di pelabuhan Belawan, Sumatera Utara. Ia berharap ekspor ini akan meningkatkan minat pengusaha di bidang CPO untuk terus berproduksi sehingga menumbuhkan perekonomian daerah.

 “Dengan adanya ekspor perdana langsung dari Pelabuhan Calang, diharapkan semakin banyak pengusaha maupun masyarakat yang kemudian tertarik untuk menjual produk dan komoditi langsung ke luar negeri, sehingga mendorong ekonomi masyarakat sekitar dan tentunya akan menumbuhkan iklim investasi,” ungkap Akbar.

Kegiatan ini turut dihadiri dan disaksikan langsung oleh Plt. Gubernur Provinsi Aceh, Nova Iriansyah, Bupati Aceh Jaya, Tengku Irfan TB, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Aceh Safuadi dan pimpinan instansi-instansi terkait.

Dalam sambutannya, Nova Iriansyah sangat mengapresiasi Bea Cukai atas bantuan yang diberikan untuk memperlancar ekspor CPO perdana di wilayah barat-selatan Aceh. “Saya bersyukur dengan dilakukannya ekspor perdana ini, karena nanti CPO yang ada di Aceh Jaya, tidak perlu lagi dikirim ke Banda Aceh atau daerah lain karena sudah bisa langsung diekspor melalui Aceh Jaya. Sehingga proses ekspor menjadi lebih efisien baik waktu maupun biaya. Aceh Jaya memiliki tanah yang sangat subur, singkong, ubi jalar, hingga jeruk bali tumbuh subur dan Aceh Jaya salah satu daerah potensial di provinsi Aceh” ujarnya.

Dalam rangka terwujudnya ekspor perdana ini, Bea Cukai Meulaboh secara intensif melakukan asistensi terkait ketentuan ekspor CPO. Asistensi dilakukan guna memastikan kesiapan sarana dan prasarana serta kelengkapan administrasi, agar ekspor dapat berjalan dengan lancar dan sesuai ketentuan yang berlaku, salah satunya terkait pengujian sampel yang dilakukan di laboratorium Bea Cukai Medan guna memastikan bahwa cairan yang diekspor memang benar merupakan CPO. (adv)

Bagikan

RELATED POST

Event

Pengunjung